Di tengah dinamika pembangunan yang berorientasi pada sektor industri dan jasa, sektor pertanian seringkali terpinggirkan. Namun, kisah inspiratif dari Desa Margasari, Kecamatan Sidareja, Kabupaten Cilacap ini membuktikan bahwa pertanian masih menjadi sektor yang menjanjikan. Bapak Khasan Bisri, seorang warga Dusun Margasari RT 04 RW 01, bersma istrinya Ibu Susi Utami, telah berhasil meraih kesuksesan melalui kegigihan dan inovasi dalam bertani. Bapak Khasan Bisri bukanlah petani biasa. Beliau tidak hanya berfokus pada satu jenis komoditas, melainkan melakukan diversifikasi tanaman. Lahan pertaniannya ditanami beragam sayuran, mulai dari pare, kacang panjang, mentimun, hingga cabai. Strategi ini terbukti efektif dalam meminimalisir risiko kerugian akibat fluktuasi harga pasar dan serangan hama penyakit pada satu jenis tanaman tertentu. Lebih dari itu, diversifikasi pertanian juga berkontribusi pada peningkatan produktivitas lahan dan keberlanjutan usaha pertanian. Keberhasilan Bapak Khasan Bisri tidak datang dengan sendirinya. Ketekunan, kerja keras, dan semangat pantang menyerah menjadi kunci utama dalam meraih hasil panen yang melimpah dan berkualitas. Beliau juga senantiasa belajar dan beradaptasi dengan perkembangan teknologi pertanian modern. Penggunaan pupuk organik, sistem pengairan yang efektif, serta pengendalian hama terpadu merupakan beberapa metode yang diterapkan untuk meningkatkan produktivitas dan menjaga kualitas hasil panen. Kisah sukses Bapak Khasan Bisri menjadi inspirasi bagi masyarakat Desa Margasari dan sekitarnya. Beliau membuktikan bahwa sektor pertanian, khususnya pertanian sayuran, masih memiliki potensi besar untuk dikembangkan. Keberhasilannya juga memotivasi para petani muda untuk terus berinovasi dan berkarya di sektor pertanian. Diharapkan, kisah inspiratif ini dapat mendorong regenerasi petani dan memajukan sektor pertanian di Kabupaten Cilacap. Tanggal Berita: 2025-06-23 Penulis: Muhammad So'im Asrori, S.HI